IBM TAMBAHKAN LAYANAN UNTUK WATSON ANALYTICS

Watson Analytics kini mengijinkan pengguna menambah data dari sumber eksternal untuk tujuan analisa bisnisnya. Dengan lebih banyak data diharapkan kesimpulan yang didapatkan lebih akurat. Kemampuan baru ini, yaitu akses ke Data Connector yang baru, meliputi data dari IBM DB2, IBM Informix, IBM Netezza, IBM SQL Database, IBM dashDB, dan sumber data pihak ketiga lainnya.
IBM memperkenalkan fitur data discovery yang baru dan meningkatkan kemampuan question-and-answer untuk layanan Watson Analytics. Menggunakan kemampuan Watson Analytics yang baru ini, menurut IBM, pengguna akan dipermudah dalam ekstraksi dan analisa data mereka.

Seperti kita ketahui, Watson Analytic merupakan layanan IBM untuk analisis data berbasis cloud. Data milik pengguna akan dianalisa oleh komputer Watson yaitu komputer yang memiliki kemampuan kognitif. “IBM Watson Analytics membantu pengguna menggali nilai yang terkandung di dalam data yang disimpan di sistem mereka,” menurut IBM seperti pada rilisnya kemarin.

Watson Analytics kini mengijinkan pengguna menambah data dari sumber eksternal untuk tujuan analisa bisnisnya. Dengan lebih banyak data diharapkan kesimpulan yang didapatkan lebih akurat. Kemampuan baru ini, yaitu akses ke Data Connector yang baru, meliputi data dari IBM DB2, IBM Informix, IBM Netezza, IBM SQL Database, IBM dashDB, dan sumber data pihak ketiga lainnya.

Selain itu IBM juga mengumumkan fitur sekuriti baru yang disebutnya teknologi Secure Gateway yang akan membuat tunnel antara database pengguna di sistem mereka dengan Watson Analytics. Data otomatis dienkripsi dan menggunakan container Docker untuk mentransmisikannya melalui dedicated connection.

Dengan kerja sama bersama mitranya, IBM juga memperkenalkan model data discovery yang baru yang disebutnya Expert Storybooks. Dengan model ini, pengguna akan dipandu bagaimana memahami dan belajar dari jenis sumber data yang berbeda untuk menemukan fakta yang paling relevan dan mengungkap pola dan kaitannya untuk predictive decision making.

Salah satu contoh Storybooks yang akan disediakan IBM adalah The Weather Company , yaitu sebuah Storybook yang membantu pengguna menyertakan data cuaca ke analisa pendapatan mereka untuk memahami bagaimana cuaca mempengaruhi bisnis mereka. Storybook lainnya adalah Twitter yang membantu pengguna menganalisa data media sosial dari Twitter. Dengan Storybook ini pengguna dapat mengukur resiko reputasi dan juga memahami dengan lebih baik bagaimana sentimen sosial dapat mempengaruhi fluktuasi harga saham secara realtime.

Layanan Watson Analytics gratis untuk sampai ukuran data tertentu. Belum setahun diperkenalkan, kata IBM, layanan Watson Analytics sudah dipakai oleh setengah juta pengguna.