Apapun itu, kesehatan bagi setiap manusia tentu menjadi hal yang sangat penting. Tentu Anda sudah mengetahu dan sangat memahami bahwa kesehatan menjadi hal utama dalam kehidupan Anda. Namun sayangnya masih banyak kalangan yang kurang menyadarinya. Salah satu fakta yang sangat jelas adalah kurangnya kesadaran akan pola hidup sehat. Bukan hanya, untuk mengolah fisik tapi juga untuk kesehatan mental. Kebanyakan orang menilai jika kesehatan fisik itu jauh lebih penting dari kesehatan mental, bahkan salah satu opini yang banyak beredar adalah jika kesehatan fisik terbentuk maka kesehatan mental pun otomatis akan meningkat. Hal tersebut memang sedikit masuk akal karena saat fisik sehat maka kinerja otak akan lebih meningkat.
Namun, faktanya kesehatan mental-lah yang lebih mampu menunjang kesehatan fisik. Hal ini tentunya lebih masuk akal karena kesehatan mental yang berkaitan dengan suasana hati akan lebih mampu membentuk kesehatan tubuh Anda. Misalnya, saat Anda berada dalam suasana hati yang nyaman tentu dorongan untuk berolahraga akan jauh lebih memungkinkan untuk Anda lakukan, dibanding saat suasana Anda buruk. Bahkan, faktanya kesehatan mental dan risiko kematian adalah dua hal yang saling berkaitan.
Hal tersebut ditemukan oleh para pakar psikologi yang tergabung dalam JAMA Psychiatry yang merupakan asosiasi dari para pakar kesehatan di Amerika Serikat. Dalam penelitian mereka di berbagai Negara menyebut jika risiko kematian sangat berkaitan dengan kesehatan mental seseorang. Bahkan dari catatan sekitar 200 penelitian internasional mereka menemukan fakta bahwa mereka yang mengalami gangguan mental seperti schizophrenia, cemas berkepanjangan dan juga depresi memiliki risiko kematian di usia muda. Bahkan, masalah kesehatan pada mental faktanya sangat berpotensi memperpendek usia hingga bisa memicu risiko kematian sampai angka 8 juta per tahunnya.
Seperti yang dilansir dari salah satu sumber, salah seorang peneliti asal Emory University Rollins School of Public Health di Amerika, Elizabeth Walker juga memperkuat penelitian tersebut. Bahkan dalam hasil penelitian yang ia lakukan menyebut jika orang-orang yang mengalami masalah kesehatan pada mentalnya juga lebih memiliki risiko gangguan kesehatan yang berbahaya. Tingginya risiko kematian yang bisa terjadi pada penderita gangguan mental membuat para pakar menganjurkan agar penderita meminta pertolongan medis. Atau setidaknya mengelola tekanan dan stres yang sangat mungkin terjadi dalam kehidupannya.
0 komentar: